TIMES BONDOWOSO, BONDOWOSO – Pemkab Bondowoso akan lakukan pembinaan terhadap seluruh badan usaha milik desa (BUMDes), agar lebih efektif.
Hal itu disampaikan langsung oleh Bupati Bondowoso Drs KH Salwa Arifin, dalam rapat paripurna jawaban bupati atas pandangan umum fraksi, di Gedung DPRD Bondowoso, Rabu (12/6/2019).
Selin pembinaan, agar keberadaan BUMDes dapat mendukung kesejahteraan masyarakat desa, Pemkab juga akan melakukan evaluasi dan monitoring.
“Terutama terhadap jenis usaha yang direncanakan, sesuai dengan potensi desa,” kata orang nomor satu di Bondowoso tersebut.
Pada rapat sebelumnya, Selasa (11/6/2019) kemarin. Fraksi Golkar dan PPP mempertanyakan kinerja dari BUMDes di Bondowoso.
Sebagaimana dikatakan oleh juru Bicara Fraksi Golkar, Basriyanti, bahwa realitas yang ada, banyak BUMDes yang belum menunjukkan kinerja yang membanggakan.
Karena, kata dia, jenis dan pengelolaan usaha BUMDes tidak jelas, serta berpotensi hanya untuk menggugurkan kewajiban dan menghabiskan mata anggaran dalam dana desa.
"Sungguh sangat ironi jika alokasi serapan anggaran yang besar, tidak mampu menciptakan BUMDes yang nyata-nyata mampu menjadi penopang untuk perekonomian desa," katanya.
Maka dari itu, sebagaimana dijawab oleh Bupati Drs KH Salwa, bahwa Pemkab Bondowoso akan terus memberikan pembinaan dan monitoring terhadap seluruh BUMDes. (*)
Artikel ini sebelumnya sudah tayang di TIMES Indonesia dengan judul: Pemkab Bondowoso Akan Lakukan Pembinaan BUMDes agar Lebih Efektif
Pewarta | : Moh Bahri |
Editor | : Faizal R Arief |