https://bondowoso.times.co.id/
Pendidikan

Gandeng PT Chlorine, Siswa SMK Al Wafa Ciwidey Sukses Luncurkan Film Layar Lebar

Rabu, 19 Maret 2025 - 06:09
Gandeng PT Chlorine, Siswa SMK Al Wafa Ciwidey Sukses Luncurkan Film Layar Lebar Kepala Sekolah Al Wafa, Hj. Tintin Hermawati, S.Si, Gr bersebelahan pimpinan PT Chlorine, Hardy dan lainnya berfoto setelah penayangan film di cinema MIM (FOTO: SMK Al Wafa for TIMES Indonesia)

TIMES BONDOWOSO, BANDUNG – Sebuah pencapaian membanggakan kembali diraih siswa SMK Al Wafa, Kabupaten Ciwidey, Jawa Barat.

Dalam semangat Kurikulum Merdeka yang menitikberatkan pada pembelajaran berbasis proyek dan kemandirian, para siswa berhasil menciptakan karya luar biasa berupa film layar lebar yang siap tayang di berbagai platform.

Keberhasilan ini menjadi bukti bahwa pendidikan vokasi di SMK mampu mencetak talenta muda yang kompetitif dan siap terjun ke industri kreatif.

Film yang digarap sepenuhnya oleh siswa dari kelas 11 dan sebagian kelas 10 ini, tidak hanya menjadi media pembelajaran, tetapi juga ajang pembuktian bahwa kreativitas anak bangsa mampu bersaing di industri perfilman nasional.

Dengan bimbingan para guru dan praktisi profesional, siswa belajar dari nol—mulai dari penulisan naskah, produksi, hingga strategi pemasaran film. Peluncuran film ini menjadi tonggak penting dalam implementasi Kurikulum Merdeka, di mana siswa diberikan kebebasan untuk mengeksplorasi minat dan bakatnya secara lebih nyata.

PT-Chlorine-Siswa-SMK-Al-Wafa-Ciwidey-b.jpgFIlm Season 2, Pelajar +62 dinikmati oleh penonton generasi Alpha (FOTO: SMK Al Wafa for TIMES Indonesia)

Kepala SMK Al Wafa, apt, Hj. Tintin Hermawati, S.Si, Gr., menyampaikan bahwa pencapaian ini atas kerja sama dengan PT Chlorine Digital Media,  diharapkan dapat diterima oleh masyarakat.

"Jadi, sebetulnya untuk spectrum konsentrasi produksi film itu kita baru masuk pada saat kurikulum Merdeka. Hasil produk film ini sudah masuk kurikulum ketiga karena sebelumnya kita kompetensi keahlian multimedia" ujarnya, Selasa (18/03/2025). 

“Akan tetapi, karena kurikulum Merdeka, ada perubahan spectrum sehingga muncullah konsentrasi pemilihan apakah mau memilih perfilman, atau animasi atau ke arah Desain Komunikasi Visual,” ulas Tintin.

Tintin mengutarakan mengapa SMK Al Wafa akhirnya lebih memilih ke perfilman karena sumber daya manusia yang dimiliki berkompetensi di perfilman, lalu dukungan keindahan alam daerah Ciwidey yang sangat luar biasa jadi salah satu aspek pemilihan.

Ia pun mengutarakan bahwa di tahun ke belakang, tepatnya tahun 2018 hingga 2020, SMK Al Wafa mampu menjadi juara perfilman tingkat Asia Tenggara. Dan perolehan prestasi ini bahkan saat SMK belum mengambil penjurusan di produksi perfilman seperti sekarang, masih berfokus di multi media. 

“Tetapi, kita sangat menyukai sekali muatan local perihal perfilman tersebut dan disuport penuh oleh pihak Yayasan. Saya pun harus bersikap adil, walau latar belakang saya berada di Kesehatan, saya harus mengulik apa dunianya perfilman tersebut. Alhasil, saya pun enjoy berada di dunia perfilman ini, “ seru Tintin.

“Sebetulnya, anak-anak binaan SMK Al Wafa ini memiliki kekuatan potensinya di belakang layar. Para kru, pembuat naskah, dan Alhamdulilah selama dua tahun ini kami telah membuat kerja sama dengan PT Chlorine Digital Media, Pak Hardy sehingga bisa menembus karya filmnya ke layar lebar,” kata Tintin.

Ia menjelaskan tentu berbeda pembuatan produksi film untuk layar lebar dan layar pendek sementara yang sudah dilakukan produksi film selama ini tuh secara mandiri adalah produksi film layar pendek, iklan layanan masyarakat, iklan tourism.

Namun, saat bergabung dengan pembinaan untuk industri, pihaknya bersyukur karya film SMK Al Wafa ini bisa tembus ke layar lebar. Dan keberhasilan ini dilakukan atas kerja sama link and match dengan pihak lain, PT Chlorine Digital Media salah satunya.

"Dan, inilah yang dibutuhkan oleh SMK di mana kehadiran mereka jika ingin maju dan berkembang, salah satunya adalah melakukan link and match dengan mitra yang tepat," ujar Tintin.

Ia mengaku mencoba berkoordinasi dengan beberapa industri dan bersyukut kerja sama dengan PT Chlorine ini begitu terasa kemajuannya.

"Mulai dari kehadiran para guru digital ke sekolah, lalu para guru dan siswa SMK Al Wafa magang di sana hingga sampai ke informasi penyerapan tenaga kerja pun dilakukan dan ini merupakan proyek ke-2 untuk film layar lebarnya. Kerja sama Bersama PT Chlorine benar-benar berdampak positif bagi kami,” pungkas Kepala SMK Al Wafa. (*)

Pewarta : Djarot Mediandoko
Editor : Ronny Wicaksono
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Bondowoso just now

Welcome to TIMES Bondowoso

TIMES Bondowoso is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.