TIMES BONDOWOSO, BONDOWOSO – Pada musim tembakau tahun ini, Pemerintah Kabupaten Bondowoso melalui Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) menggelar lomba merajang tembakau, Jumat (25/10/2024) malam.
Lomba merajang tembakau ini bagian dari rangkaian Festival Tembakau dan Kopi Nusantara atau FKN yang berlangsung 25-27 Oktober 2024.
Selain lomba merajang tembakau, Pemkab Bondowoso juga melaksanakan lomba melinting rokok menggunakan tembakau produk Bumi Ki Ronggo.
Tampak ada sekitar 20 peserta ikut merajang tembakau dengan teknik rajang halus. Para pengunjung FKN menyaksikan dengan atusias lomba yang terbilang baru tersebut.
Lomba rajang tembakau ini tidak lain upaya pemerintah memperkenalkan tembakau yang dipanen dari lahan petani Bondowoso.
Apalagi Kabupaten Bondowoso dikenal sebagai sentra tembakau sejak tahun 1900-an saat dimulainya industrialisasi perkebunan tembakau oleh perusahaan perusahaan Belanda di saat itu.
Usaha budidaya tanaman tembakau saat ini terus berjalan dan dibudidayakan oleh masyarakat dan perusahaan yang ada di Kabupaten Bondowoso.
Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Bondowoso, Hendri Widotono, menjelaskan, lomba di FKN tersebut merupakan bagian dari branding kopi dan tembakau di Bondowoso.
Dia berharap, melalui kegiatan tersebut bisa menggeliatkan para petani kopi dan tembakau agar lebih bersemangat.
Apalagi kata dia, selama ini tembakau merupakan salah satu komoditas pertanian unggulan Bondowoso. Bahkan, dalam logo Kabupaten Bondowoso pun ada gambar tembakau.
"Itu artinya adalah tanaman emasnya Bondowoso," kata Hendri saat dikonfirmasi. (*)
Pewarta | : Moh Bahri |
Editor | : Hendarmono Al Sidarto |