TIMES BONDOWOSO, BONDOWOSO – Sebanyak 6.661 pohon kopi di lahan PTPN I Regional V, Kecamatan Ijen Kabupaten Bondowoso, dirusak orang tak dikenal, Minggu (12/10/2025) malam.

Pengrusakan di lahan seluas 4,6 hektar tersebut, juga diduga kuat karena konflik pengelolaan lahan di kecamatan tersebut. 

Pihak PTPN telah melaporkan aksi pengrusakan tersebut ke Polres Bondowoso. 

Kasi Humas Polres Bondowoso Iptu Bobby Dwi Siswanto menjelaskan, Polres telah melakukan pengamanan ketat agar oknum tak bertanggungjawab tidak melakukan tindakan pengrusakan lagi. 

Pihaknya mengaku telah menempatkan tiga personel Brimob, satu personi dari Polsek dan satu personil dari Samapta. 

"Untuk saat ini, sementara ini memang diperbantukan di Polsek di sana, " katanya, Rabu (15/10/2025).

Bobby membenarkan, bahwa PTPN telah melaporkan kejadian pengrusakan itu ke Polres Bondowoso.

Menurutnya, saat ini Polres Bondowoso sudah melakukan penyelidikan dan penyidikan. Bahkan telah melakukan olah TKP dan melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi.

"Saat ini masih dalam proses penerimaan laporan dari pihak PTPN, kemudian dari hasil laporan itu kita tindak lanjuti pemeriksaan terhadap saksi-saksi. Dan mungkin ada laporan yang lebih lanjut," paparnya.

Manager JEC PTPN I, Samuel C Nababan menjelaskan, PTPN mengalami kerugian sekitar Rp 400 juta. 

Ia berharap Polres Bondowoso dapat segera mengusut tuntas perbuatan pengrusakan yang sering kali terjadi di Kaligedang. 

“Kami menghimbau agar masyarakat tidak mudah terprovokasi oleh oknum tidak bertanggung jawab, yang dapat merugikan masyarakat sendiri di kemudian hari,” pungkasnya. (*)